rajabacklink
Dosen Digital Dr. Tonton Taufik Sebut Pemilu 2024 Hadirkan Perang Opini di Media Sosial

Dosen Digital Dr. Tonton Taufik Sebut Pemilu 2024 Hadirkan Perang Opini di Media Sosial

20 Jan 2024
842x
Ditulis oleh : Admin

Dosen digital marketing Universitas Ma’soem Dr. Tonton Taufik Rachman menilai Pemilu 2024 kali ini kerap menghadirkan perang di media sosial. Adapun hal ini tentunya tak lepas dari tren masyarakat yang kini lebih suka mendapatkan berita di media sosial dari unggahan netizen.

Di era serba digital seperti sekarang, media sosial telah menjadi salah satu alat yang paling berpengaruh dalam menyebarkan opini dan mempengaruhi pemilih. Platform seperti YouTube, TikTok, Instagram, Facebook, dan Twitter telah menjadi medan pertempuran yang sengit dalam perang di media sosial, terutama dalam konteks Pemilu 2024.

Dr. Tonton pun membeberkan pengaruh masing-masing platform media sosial terhadap pemilih baru serta dampaknya pada proses politik di Indonesia.
Pengaruh Media Sosial dalam Mempengaruhi Opini Publik

Dr. Tonton menjelaskan Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar bagi platform media sosial. Saat ini, YouTube memiliki lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan di Indonesia, sementara TikTok juga mengalami lonjakan popularitas dengan lebih dari 200 juta pengguna.

Di sisi lain, Instagram juga memiliki basis pengguna yang besar dengan lebih dari 85 juta pengguna. Sementara Facebook dan Twitter masing-masing memiliki sekitar 130 juta dan 35 juta pengguna di Indonesia.

“Angka-angka ini menunjukkan betapa besar pengaruh sosial media dalam menyebarkan informasi dan mempengaruhi opini publik di Indonesia,” ujar Dr. Tonton dalam keterangannya, Senin (15/1/2024).

Pengaruh Opini di Media Sosial Terhadap Pemilih Baru

Perang argumen di media sosial dapat memiliki dampak yang signifikan terutama terhadap pemilih baru. Pengguna media sosial yang terhubung dengan topik politik cenderung terpapar pada berbagai opini dan narasi yang diperkuat melalui konten multimedia.

Dr. Tonton mengungkapkan YouTube dengan konten video panjangnya mampu menjadi wadah bagi para pembuat konten untuk menyebarkan pandangan politik mereka. TikTok, dengan format video pendeknya, menjadi wadah yang cepat dalam menyebarkan opini politik bersifat viral. Instagram, Facebook, dan Twitter juga turut memainkan peran penting dalam menyebarkan pesan politik baik melalui foto, status, maupun tautan berita.

“Pemilih baru, terutama generasi milenial dan Z, cenderung lebih terbuka terhadap informasi yang mereka terima dari sosial media. Mereka mungkin belum memiliki loyalitas politik yang kuat dan lebih mudah terpengaruh oleh konten-konten yang mereka konsumsi di media sosial. Oleh karena itu, pengaruh sosial media terhadap pemilih baru menjadi sangat signifikan dalam proses politik, terutama dalam Pemilu 2024,” ungkapnya.

Terkait perang di media sosial, Dr. Tonton menjelaskan penting bagi masyarakat untuk menyadari besarnya pengaruh media sosial terhadap pemilih baru di Indonesia. Pasalnya, platform digital, seperti YouTube, TikTok, Instagram, Facebook, dan Twitter berperan sangat signifikan dalam membentuk opini publik dan mempengaruhi perilaku pemilih.

Menurutnya, Pemilu 2024 akan menjadi ajang di mana peran media sosial dalam proses politik semakin terlihat. Oleh sebab itu, para pelaku politik, khususnya calon-calon pemilu, perlu memahami pentingnya strategi kampanye di media sosial guna meraih dukungan dari pemilih baru.

Dr. Tonton pun menegaskan perang di media sosial bukan hanya sekedar ajang pertarungan narasi dan opini politik, tetapi juga menjadi medan untuk mendapatkan dukungan dari pemilih baru yang semakin terhubung dengan dunia digital.

Seiring berkembangnya teknologi dan digitalisasi, media sosial telah menjadi kekuatan yang tak terelakkan dalam politik modern. Bahkan, pengaruh media sosial terhadap pemilih baru akan terus berkembang pesat di masa yang akan datang.

“Peran dan pengaruh sosial media bagi pemilih baru di Indonesia mencerminkan betapa pentingnya strategi kampanye digital dalam konteks politik modern, khususnya menjelang Pemilu 2024. Para pelaku politik dan partai politik perlu memahami perang di sosial media sebagai medan untuk meraih dukungan dari pemilih baru yang semakin terhubung dengan dunia digital,” pungkasnya.

(Content Promotion/Dr. Tonton)

Baca Juga:
Film Animasi Terbaru yang Bikin Kaum Milenia Ketagihan

Film Animasi Terbaru yang Bikin Kaum Milenia Ketagihan

Hiburan      

13 Jul 2023 | 1309


Apakah kamu sedang mencari film animasi terbaru yang bisa membuatmu terkesan dan ketagihan? Jika iya, maka kamu berada di tempat yang tepat! Hanya di https://galeridigital.com dan karena di ...

4 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga

4 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga

Tips      

31 Jan 2020 | 1578


Terkadang saat kita telah siap berumah tangga, maka kita pun mesti siap dengan semua hal, termasuk dengan bagaimana cara mengatur keuangan dalam rumah tangga. Cara mengatur keuangan ...

Asyiknya Jalan Jalan Menggunakan Travel Di AlthaRent

Asyiknya Jalan Jalan Menggunakan Travel Di AlthaRent

Wisata      

30 Des 2021 | 1305


Buat anda yang mau bepergian dengan keluarga atau dengan teman-teman paling asyik menggunakan Travel Malang Jakarta. Mau berkunjung ke saudara diluar kota yang jauh jika bawa mobil sendiri ...

AC Neuva Pro : Menyejukkan Udara dalam Ruangan dengan Cepat dan Ramah Lingkungan

AC Neuva Pro : Menyejukkan Udara dalam Ruangan dengan Cepat dan Ramah Lingkungan

Lifestyle      

17 Apr 2023 | 930


AC adalah Air Conditioner yaitu perangkat yang berfungsi untuk mengatur suhu, kelembaban, serta sirkulasi udara dalam ruangan. AC sangat diperlukan terutama pada saat cuaca panas atau ...

pesantren al-masoem

Pembentukan Karakter Religius Melalui Pendidikan Rohani di SMA Islam Al Masoem Bandung

Pendidikan      

9 Jul 2024 | 622


SMA Islam Al Masoem adalah salah satu SMA boarding di Bandung yang memiliki keunikan sebagai pesantren modern di Bandung. Pesantren modern ini memberikan pendidikan rohani yang kuat untuk ...

Kesehatan untuk Mental Menurun? Kenali 5 Asupan Positif Kesehatan Mental Anda

Kesehatan untuk Mental Menurun? Kenali 5 Asupan Positif Kesehatan Mental Anda

Kesehatan      

18 Mei 2020 | 1408


Memang tidak salah dan seharusnya memang dilakukan untuk menjaga kesehatan mental seseorang. Selain untuk menjaga kewarasan berpikir juga berpengaruh pada kondisi fisik, jika Anda tidak ...