
Miss V yang berada di dalam tubuh memang memerlukan perhatian sejak dari bagian luarnya. Bahkan, sering kali, apa yang keluar dari dalam menunjukkan apakah Miss V dalam keadaan sehat atau tidak.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan berkaitan dengan perawatan Miss V. Simak beberapa hal di bawah ini.
Perhatikan lendir yang keluar
Miss V adalah organ yang memang memiliki lendir sehingga keberadaan cairan itu adalah hal wajar. Lendir biasanya keluar ketika masa subur dan atau ketika menjelang menstruasi setiap bulan. Yang perlu diperhatikan seksama apakah lendir itu berbau atau tidak, membasahi celana dalam karena jumlahnya yang berlebih atau tidak, serta berwarna kuning kehijauan atau tidak. Kalau seluruh jawabannya tidak, itu adalah lendir yang wajar yang memang diproduksi oleh hormon. Namun, bila hal-hal itu tampak, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk melihat apakah ada infeksi atau peradangan.
Jangan sering menggunakan cairan pembersih
Miss V memiliki kondisi keasaman dan bakteri yang justru sesuai untuk Miss V yang sehat. Bila terlalu sering menggunakan cairan pembersih Miss V, kondisi itu akan berubah dan justru menjadi mudah terkena infeksi. Cairan pembersih tidak boleh digunakan setiap hari. Jika ingin memakainya karena tengah mengalami keputihan, cairan itu belum pasti menjadi penyembuhnya. Cairan itu barangkali dapat mengurangi baunya sementara, namun tidak menyembuhkan keputihannya. Lebih baik, ketika merasa keputihannya sudah tidak wajar, segeralah ke dokter.
Sering mengganti pantyliner
Wanita yang menghabiskan banyak waktunya di luar rumah, kerapkali memakai pantyliner. Hal itu bagus karena menyebabkan celana dalam selalu kering. Tetapi, pantyliner tersebut tidak boleh dibiarkan terlampau lama dan mesti diganti tiap-tiap 3 sampai 4 jam. Seperti bayi dengan popoknya yang mesti rutin diganti, pantyliner yang terlampau lama digunakan menjadikan lembap dan mengakibatkan iritasi. Area luar Miss V harus kering dan bersih supaya tidak iritasi dan membuat jamur berkembang.
Vaksin HPV
Untuk kesehatan dan pencegahan kanker serviks, setiap perempuan, dan bahkan laki-laki, sebaiknya melakukan vaksinasi HPV. Waktu terbaik adalah sejak sedini mungkin sampai 26 tahun.
17 Mei 2025 | 297
Dalam era digital yang semakin maju, peran buzzer dalam mempengaruhi opini publik tidak bisa diabaikan. Buzzer pilkada 2029, sebagai salah satu fenomena terbaru dalam dinamika politik, bisa ...
Melihat Sisi Manusiawi Si Manusia Laba-laba dalam Spider-Man: Homecoming
26 Des 2019 | 1757
Pertarungan tim pahlawan super The Avengers dengan makhluk bernama Ultron di Sokovia menyisakan persoalan. Adrian Toomes (Michael Keaton) memungut benda dari serpihan teknologi Ultron, ...
Tips Memilih Klinik Kecantikan Terbaik untuk Perawatan Kecantikan Anda
16 Sep 2022 | 1124
Memilih klinik kecantikan terbaik sangat penting untuk anda ketahui, karena pada saat mau pergi ke klinik kecantikan anda harus mendapatkan pelayanan terbaik dan aman. Tentu saja dengan ...
Rekomendasi 10 Bisnis Online untuk Mahasiswa
27 Jun 2024 | 362
Mahasiswa saat ini diharapkan untuk menjadi lebih mandiri dalam mendapatkan penghasilan tambahan selain dari uang jajan bulanan. Perkembangan teknologi telah mempermudah mahasiswa untuk ...
6 Cara Supaya Rumah Cukup Ramah untuk Anak Selama Social Distancing
4 Apr 2020 | 1493
Kebijakan social distancing mewajibkan seluruh kegiatan dikerjakan di rumah. Termasuk membuat rumah sebagai arena bermain untuk anak-anak. Untuk beberapa orangtua, memamerkan karya seni ...
10 Sep 2021 | 1716
Islam memperhatikan masalah “kata” dan “kalimat. Setiap kata memiliki makna dan setiap kalimat memiliki kekuatan. Terbukti dengan banyaknya dzikir yang dianjurkan dibaca ...