Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan menyebutkan cuitan Ferdinad Hutahaean yang diduga mengandung unsur SARA berpotensi menimbulkan keonaran di tengah masyarakat.
“Ini dugaan tindak pidana yang dapat menerbitkan keonaran,” kata Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (5/1) malam.
Polri telah menerima laporan polisi dengan terlapor Ferdinand Hutahaean yang terdaftar dengan nomor polisi LP/0007/I/2021/SPKT/Bareskrim Polri tanggal 5 Januari 2022 pada pukul 16.20 WIB.
Ferdinand dilaporkan oleh seseorang berinisial HP terkait dengan dugaan tindak pidana menyebarkan informasi, pemberitaan bohong (hoaks) yang dapat menimbulkan keonaran di kalangan masyarakat.
“Yang dilaporkan adalah pemilik atau pengguna akun FH dengan user name @FerdinandHaean3,” kata Ramadhan.
Dalam laporan tersebut, pelapor menyertakan barang bukti berupa postingan dan tangkapan layar akun milik Ferdinand Hutahaean. Selanjutnya, barang bukti tersebut akan didalami serta ditindaklanjuti oleh penyidik.
Setelah laporan diterima, penyidik Bareskrim Polri menindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Pada saat ini tiga saksi sedang menjalani pemeriksaan di Mabes Polri.
“Malam ini dilakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi yaitu satu saksi pelapor dan dua saksi lainnya,” kata Ramadhan.
Ferdinand diduga melanggar ketentuan Pasal 45a ayat (2) juncto Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) jo. Pasal 14 ayat (1) dan ayat 2 KUHP.
Saat ditanya kenapa laporan tersebut cepat diproses oleh Mabes Polri kurang dari 24 jam. Ramadhan menegaskan bahwa Polri memproses laporan tersebut secara adil dan transparan.
“Ini dilakukan secara adil, transparan, dan berkeadilan, jadi penyidik Bareskrim Polri melakukan setiap laporan tindak pidana yang dilaporkan secara profesional,” kata Ramadhan.
Sebelumnya, nama Ferdinand Hutahaean menjadi perbincangan usai mengunggah kalimat kontroversi yang diduga sebagai penistaan agama melalui akun Twitternya @Ferdinand pada tanggal 4 Januari 2022.
Usai unggahan itu, tagar #TangkapFerdinand pun trending di media sosial Twitter. Banyak yang mengecam cuitan Ferdinand Hutahaean atas dugaan penistaan agama.
Cuitan Ferdinand tersebut menimbulkan respons warganet hingga memunculkan tanda pagar (tagar) #tangkapFerdinand yang trending di Twitter.(dbs) -hajinews-
Sibuk Bekerja Luangkan Waktu Bersama Anak
5 Mei 2020 | 1076
Seorang Ibu yang bekerja kadang selalu merasa bersalah karena harus meninggalkan anak-anak dirumah. Apalagi kita tidak bisa mengikuti perkembangan anak secara full dikarenakan ya itu tadi ...
Supaya Gaya Gothic Tetap Terlihat Cantik, Ini Caranya!
17 Des 2019 | 995
Gaya make up bertema gothic identik dengan warna hitam. Kelopak mata hitam, alis hitam, bahkan lipstik pun hitam. Kesan yang muncul pun bukan sekadar misterius, tetapi malah ...
Pemeran Habiba Di Sinetron Amanah Wali 4 Ternyata Mantan Penari Solo Didi Kempot
18 Agu 2020 | 4191
Sinetron Amanah Wali ini biasanya merupakan sinetron yang dimulai saat bulan Ramadhan dan selesai sesudah Ramadhan, tetapi berbeda dengan Amanah Wali 4 yang mempunyai episode yang panjang ...
Melihat Sisi Manusiawi Si Manusia Laba-laba dalam Spider-Man: Homecoming
26 Des 2019 | 1248
Pertarungan tim pahlawan super The Avengers dengan makhluk bernama Ultron di Sokovia menyisakan persoalan. Adrian Toomes (Michael Keaton) memungut benda dari serpihan teknologi Ultron, ...
Seberapa Pentingnya Google My Business bagi Usaha Kecil?
14 Jun 2024 | 144
Google My Business adalah platform yang disediakan oleh Google untuk memungkinkan pemilik usaha kecil memperlihatkan informasi tentang bisnis mereka di layanan pencarian dan peta Google. ...
Nasi Tumpeng Hidangan Lezat yang Penuh Hiasan dengan Beraneka Lauk Pauk
10 Feb 2020 | 2971
Nasi Tumpeng Hidangan Lezat yang Penuh Hiasan dengan Beraneka Lauk Pauk – Siapa yang tidak mengenal nasi tumpeng, nasi tumpeng sebagai salah satu dari 30 ikon kuliner Indonesia yang ...