Jangan sekali-kali melupakan sejarah. Itu barangkali salah satu kutipan populer dari Bung Karno, presiden pertama RI, yang kontekstual dengan kelahiran Balai Kirti.
Museum tiga lantai di Kompleks Istana Bogor itu merupakan ‘warisan’ bagi bangsa Indonesia. Ia menjadi ‘rumah’ bagi rekam jejak karya dan prestasi para presiden Indonesia.
Susilo Bambang Yudhoyono yang meresmikan Museum Kepresidenan pada 18 Oktober 2014 itu berpendapat bahwa generasi bangsa perlu mengetahui jejak perjalanan hidup dan perjuangan presiden sekaligus memahami tantangan yang dihadapi setiap presiden serta kontribusinya.
Menurut SBY, bangsa yang besar, arif, dan cerdas ialah yang menghormati para pahlawan, pemimpin; dan pendahulu. Juga, dapat menarik pelajaran di masa lalu untuk bekal masa mendatang.
Istilah Balai Kirti berasal dari dua kata. Balai’ berarti bangunan dan ‘kirti’ dari bahasa kuno dan Sanskerta yang bermakna amal utama atau tindakan yang membawa kemasyhuran.
Lantai pertama museum seluas 3.211.6 meter persegi itu ialah Galeri Kebangsaan. Di situ, terpampang Naskah Proklamasi, Lambang Negara, Pancasila, Naskah Pembukaan UUD 1945, teks lagu kebangsaan Indonesia Raya, pun lagu Sumpah Pemuda.
Di galeri yang memajang enam patung presiden RI itu, dapat pula disimak peta digital yang menggambarkan sejarah perkembangan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Luangkan juga waktu untuk menyambangi ruang audio visual yang akan menayangkan film-film terkait dengan peristiwa dan prestasi para presiden.
Naik ke lantai dua, pengunjung memasuki Galeri Kepresidenan. Koleksi berupa memorabilia, lukisan, album foto digital, dan video wall di galeri itu akan memberi gambaran perihal peristiwa, prestasi, dan persona Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, dan Susilo Bambang Yudhoyono.
Dari situ, pengunjung museum bisa menikmati taman terbuka di lantai tiga. Sebelum meninggalkan museum, bertandanglah ke ruang art shop untuk membeli cendera mata.
Balai Kirti yang merupakan murni ide mantan Presiden Yudhoyono ini diharapkan bisa menjelma menjadi rujukan historis nan inspiratif bagi generasi muda dan mendatang. Negara maju mempunyai beberapa ciri, sungai jernih, transportasi bagus, pendidikan berkualitas, pendapatan per kapita tinggi, dan museum yang bagus.
3 Ciri Penghuni Surga di Dunia
21 Maret 2022 | 1032
Setiap Muslim tentu ingin masuk surga. Inilah yang menjadi ganjaran bagi Muslim yang senantiasa bertakwa menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya. Ada banyak jalan menuju ...
6 Manfaat Kacang Hazelnut bagi Kesehatan
30 Apr 2020 | 1085
Anda barangkali telah sering mendengar nama kacang tanah, kacang hijau ataupun kacang kedelai. Malahan barangkali anda pun telah kerap mengkonsumsi kacang almond sebab cake saat ini telah ...
PAFI Kota Batauga Meningkatkan Pelayanan Kesehatan yang Lebih Baik Bagi Masyarakat
6 Jul 2024 | 159
Kesehatan adalah aspek yang penting dalam kehidupan masyarakat, sehingga peran tenaga farmasi sangat penting untuk memastikan pelayanan kesehatan berjalan dengan baik. Ahli Farmasi ...
Ingin Wajah jadi Flawless Glowy dalam Semalam, Ikutin Aturan Ini!
5 Apr 2020 | 2294
Kalian dapat menggunakan skincare merk apa saja untuk memperoleh kulit wajah glowy. Tetapi tahukah kalian, wajah yang bercahaya tidak cukup cuma dengan pemeliharaan dasar dengan skin ...
H. Jusuf Hamka Kisahkan ke Baim Wong Krismon 1998, Pernah Hilang Rp 6 Triliun dalam 1 Jam
17 Mei 2022 | 1047
H. Jusuf Hamka dan Baim Wong di Masjid Babah Alun, Cilandak, Jakarta Selatan, pada konten Baim Paula, rilis Minggu (15/5/2022). Artis peran dan kreator konten Baim Wong ...
Tips Percaya Diri Berbicara di Depan Orang Lain: Rahasia Mengatasi Rasa Takut
23 Jul 2024 | 41
Percaya diri dalam berbicara di depan orang lain seringkali menjadi tantangan bagi banyak orang. Rasa takut, gugup, dan kurang percaya diri sering kali menghambat seseorang dalam memberikan ...